Komisi Informasi Pusat Kunjungi Jatim, Evaluasi Keterbukaan Informasi Publik

Komisi Informasi Pusat Kunjungi Jatim, Evaluasi Keterbukaan Informasi Publik
Dok, foto; Komisi Informasi Pusat Kunjungi Jatim, Evaluasi Keterbukaan Informasi Publik. Keterangan pers, Selasa (25/11/2025).

MSRI, SURABAYA - Komisi Informasi (KI) Pusat melakukan kunjungan visitasi keterbukaan informasi publik ke Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) Pemerintah Provinsi Jawa Timur. Visitasi ini dilakukan oleh Komisioner KI Pusat, Rospita Vici Paulyn, di kantor Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Provinsi Jawa Timur selaku PPID Pemprov Jatim, Selasa (25/11/2025).

Kunjungan tersebut diterima oleh Kepala Dinas Kominfo Jawa Timur, Sherlita Ratna Dewi Agustin, didampingi Kepala Bidang Informasi Publik, Putut Darmawan, serta Ketua KI Jawa Timur, Edi Purwanto, dan Wakil Ketua KI Jawa Timur, Elis Yusniyawati.

Di sela-sela visitasi, Rospita menjelaskan bahwa visitasi ini merupakan bagian dari tahapan akhir pelaksanaan monitoring dan evaluasi (monev) keterbukaan informasi badan publik tahun 2025. Tujuannya adalah untuk menilai sejauh mana keterbukaan informasi telah diterapkan secara nyata oleh badan publik.

Menurutnya, penilaian monev biasanya berfokus pada aspek digital, seperti kualitas website dan presentasi badan publik mengenai komitmen serta capaian. Sementara itu, visitasi dilakukan untuk menggali lebih dalam, memastikan keterbukaan informasi tidak hanya berhenti pada platform digital, tetapi juga mencakup sarana-prasarana, ketersediaan dokumen, ruang layanan informasi, serta kompetensi sumber daya manusia (SDM).

“Fokus visitasi bukan sekadar mencari kelebihan, melainkan juga mengidentifikasi kekurangan. Hal ini penting karena semua badan publik terus berbenah, sehingga evaluasi harus adil dan menyeluruh,” tegas Rospita.

Jawa Timur Masuk Tiga Besar Nasional

Terkait pemilihan Jawa Timur sebagai lokasi visitasi, Rospita menyebutkan bahwa badan publik yang masuk tiga besar terbaik secara nasional akan menjadi objek visitasi. Untuk kategori pemerintah provinsi tahun 2025, tiga besar diraih oleh Jawa Barat, DKI Jakarta, dan Jawa Timur.

“Jawa Timur menjadi salah satu lokasi visitasi karena berhasil meraih nilai tinggi dari hasil penilaian, baik dari website maupun presentasi,” jelasnya.

Lebih lanjut, Rospita mengungkapkan bahwa pada Desember 2025, Komisi Informasi akan menggelar Penganugerahan Keterbukaan Informasi Publik se-Indonesia.

“Bulan Desember kami dari Komisi Informasi akan melakukan penganugerahan terhadap keterbukaan informasi badan publik se-Indonesia. Saat itu akan diumumkan apakah Pemerintah Provinsi Jawa Timur masuk dalam kategori informatif atau menuju informatif,” pungkasnya.

{Spr99}

Dinas KOMINFO JATIM

Baca Juga

dibaca

Post a Comment

Hi Please, Do not Spam in Comments

Lebih baru Lebih lama