![]() |
| Dok, foto; Anton Suprapto: Strategi, Loyalitas, dan Jalan Menuju Parlemen. |
MSRI, MOJOKERTO - Anton Suprapto, Kepala Desa Talunblandong, Kecamatan Dawarblandong, Kabupaten Mojokerto, disebut-sebut akan maju sebagai calon legislatif pada Pemilu mendatang. Setelah tiga periode memimpin Desa Talunblandong, Anton Suprapto dinilai memiliki rekam jejak yang kuat dan basis dukungan yang solid di kalangan masyarakat Desa Talunblandong dan sekitarnya.
Langkah itu bukan sekadar ambisi politik, melainkan babak lanjutan dari perjalanan panjang seorang figur yang dikenal matang secara sosial, kuat di akar rumput, dan lihai membaca dinamika politik pedesaan.
Anton Suprapto bukan sekadar birokrat desa. Ia dikenal sebagai arsitek politik lapangan yang memahami betul bagaimana mengelola dukungan di level paling bawah. Jaringannya terstruktur rapi, loyalisnya solid, dan pendekatannya terhadap masyarakat bersifat personal serta berorientasi hasil.
“Anton bukan hanya pemimpin administratif, tapi juga penggerak sosial. Ia tahu bagaimana menjaga sentimen publik dan membangun kepercayaan warga,” ujar salah satu tokoh masyarakat Dawarblandong yang enggan disebut namanya.
Di bawah kepemimpinannya, Desa Talunblandong mencatat kemajuan signifikan. Berbagai infrastruktur desa berhasil diwujudkan, sektor pertanian dan UMKM mendapat perhatian, dan hubungan sosial antarwarga terpelihara dalam suasana kondusif. Anton dikenal sering turun langsung menangani keluhan warganya, bahkan dalam urusan pribadi dan sosial.
Jejak Anton di dunia politik sebenarnya telah lama terlihat. Ia dikenal sebagai penggerak utama di balik keberhasilan istrinya, yang kini menjabat anggota legislatif untuk periode kedua. Dalam setiap kontestasi, peran Anton menonjol sebagai konseptor dan eksekutor lapangan yang memahami perilaku pemilih, terutama di kawasan agraris seperti Dawarblandong.
Pengamat politik lokal menilai, keunggulan Anton terletak pada kemampuannya membangun relasi sosial berbasis kedekatan emosional. Ia tidak sekadar berbicara program, tapi menghadirkan solusi langsung bagi kebutuhan warga. Gaya komunikasinya yang lugas dan terbuka menjadi kunci terbentuknya loyalitas di antara konstituennya.
“Anton itu tipe politisi organik, tumbuh dari bawah, ditempa oleh pengalaman sosial, dan mampu menjembatani kepentingan rakyat dengan kebijakan,” ujar seorang pengamat politik Mojokerto Barat.
Masa jabatan Anton Suprapto sebagai kepala desa akan berakhir pada 2027. Banyak kalangan menilai periode itu sebagai momentum yang ideal untuk naik tingkat ke panggung legislatif. Dengan pengalaman administratif dan jaringan sosial yang kuat, Anton dinilai memiliki modal politik yang komplet.
Dukungan terhadapnya pun mulai tampak mengkristal. Dari komunitas petani, pelaku UMKM, hingga kelompok perempuan desa, banyak yang terang-terangan siap mengawal Anton menuju parlemen.
Bila benar langkah itu diambil, maka perjalanan Anton akan menjadi cerminan transformasi kepemimpinan desa ke politik daerah, dari pelaksana kebijakan di tingkat akar rumput menjadi pembentuk arah kebijakan di tingkat kabupaten.
Anton Suprapto telah membuktikan bahwa kekuasaan bukan hanya tentang jabatan, melainkan tentang kemampuan menjaga kepercayaan publik. Dan bila sejarah desa menjadi cermin, maka Mojokerto mungkin tengah menyaksikan lahirnya satu lagi figur politik yang dibangun bukan oleh pencitraan, melainkan oleh kerja nyata, strategi, dan kedekatan dengan rakyat.
{Mul}
dibaca

Posting Komentar
Hi Please, Do not Spam in Comments