Perhutani KPH Jombang dan Satrad 405 Kokohkan Sinergi, Ribuan Bibit Jati Ditanam untuk Masa Depan Hutan

Perhutani KPH Jombang dan Satrad 405 Kokohkan Sinergi, Ribuan Bibit Jati Ditanam untuk Masa Depan Hutan
Dok, foto; Perhutani KPH Jombang dan Satrad 405 Kokohkan Sinergi, Ribuan Bibit Jati Ditanam untuk Masa Depan Hutan.

MSRI, JOMBANG - Komitmen menjaga kelestarian hutan kembali ditegaskan melalui kolaborasi Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Jombang bersama TNI Satrad 405. Sebanyak 4.000 bibit jati ditanam serentak dalam momentum musim tanam 2025, Kamis (11/12), di petak 146f RPH Suco BKPH Ploso Timur, kawasan utara Markas Satrad 405, Desa Manduro, Kecamatan Kabuh, Jombang.

Administratur Perhutani KPH Jombang, Enny Handhayany Y.S., menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya kepada seluruh pihak yang terlibat. Ia menegaskan bahwa kerja sama lintas sektor telah menjadi kekuatan penting dalam menjaga kawasan hutan negara.

Menurut Enny, sinergi ini bukan pertama kalinya, melainkan bagian dari rangkaian upaya berkelanjutan untuk memperkuat kepedulian terhadap ekosistem. “Perhutani selalu membuka ruang kerja sama. Dengan sinergitas yang kuat, amanah negara dalam pengelolaan hutan dapat dijalankan lebih optimal. Ketika hutan terjaga, bencana pun dapat diantisipasi,” ujarnya.

Perhutani KPH Jombang dan Satrad 405 Kokohkan Sinergi, Ribuan Bibit Jati Ditanam untuk Masa Depan Hutan

Perhutani KPH Jombang dan Satrad 405 Kokohkan Sinergi, Ribuan Bibit Jati Ditanam untuk Masa Depan Hutan


Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi untuk menghindari gesekan sosial di lapangan. Melalui pengaturan dan pemanfaatan lahan hutan produksi secara bergiliran, Enny berharap masyarakat pesanggem turut menjaga tanaman kehutanan hingga tumbuh besar. “Kelestarian hutan dan aktivitas sosial pertanian masyarakat harus berjalan beriringan,” tambahnya.

Sementara itu, Dansatrad 405 Kabuh, Letkol Lek Bayu Ardiansyah, menekankan bahwa kejadian banjir di berbagai daerah luar Jawa menjadi peringatan nyata bahwa hilangnya tutupan hutan membawa konsekuensi besar. Ia menyambut baik kolaborasi dengan Perhutani sebagai langkah konkret menyelamatkan lingkungan.

“Penanaman hari ini bukan sekadar kegiatan seremonial, namun investasi ekologis bagi generasi mendatang. Kami siap melanjutkan kerja sama ini,” tegasnya.



Dalam kegiatan tersebut, Dansatrad 405 memimpin langsung rangkaian acara mulai dari sambutan hingga proses simbolis penyerahan bibit alpukat dan durian dari Perhutani untuk ditanam di lingkungan Markas Satrad 405 sebagai penguatan komitmen bersama.

Setelah itu, peserta yang terdiri dari jajaran Perhutani KPH Jombang, PHW 3 Jombang, personel Satrad 405, Forkopimcam Kabuh, IIK Perhutani, dan PIA Ardhya Garini Ranting 05-5 Satrad 405, melakukan penanaman serentak 4.000 bibit jati.

Kegiatan ini menjadi bukti nyata bahwa kerja sama kuat antara institusi perkebunan negara dan aparat pertahanan dapat menghadirkan dampak baik bagi lingkungan, sekaligus memperkuat kesadaran kolektif akan pentingnya menjaga hutan sebagai benteng kehidupan.

{Cak Loem}

Baca Juga

dibaca

Post a Comment

Hi Please, Do not Spam in Comments

Lebih baru Lebih lama