Proyek Hotmix Mojolegi–Panglungan Resmi Berjalan, PUPR Ingatkan Kontraktor Tidak Abaikan Kualitas

Proyek Hotmix Mojolegi–Panglungan Resmi Berjalan, PUPR Ingatkan Kontraktor Tidak Abaikan Kualitas
Dok, foto; Proyek Hotmix Mojolegi–Panglungan Resmi Berjalan, PUPR Ingatkan Kontraktor Tidak Abaikan Kualitas. 

MSRI, JOMBANG - Pemerintah Kabupaten Jombang kembali menggenjot pembangunan infrastruktur melalui proyek peningkatan ruas Jalan Mojolegi–Panglungan di Kecamatan Mojoagung. Setelah keluarnya Surat Perintah Kerja (SPK) pada 7 November 2025, pekerjaan lapangan langsung dimulai dengan penggelaran material hotmix yang dilakukan bertahap.

Proyek yang bersumber dari anggaran P-APBD Tahun 2025 ini memiliki nilai kontrak Rp 2,2 miliar lebih, dengan waktu pelaksanaan selama 50 hari kalender. Dalam pelaksanaannya, PT Putra Mahardika Raya ditunjuk sebagai kontraktor, sementara CV Media Prima Konsultan berperan sebagai pengawas teknis.

Sejak pertengahan November, sejumlah alat berat dan dump truck sudah tampak bekerja di lokasi. Petugas terlihat memastikan permukaan jalan dibersihkan sebelum penghamparan, sementara operator alat berat melakukan penataan agar lapisan hotmix dapat merata sesuai prosedur pengerjaan.

PUPR: Mutu Pekerjaan Tidak Boleh Kompromi

Kepala Dinas PUPR Kabupaten Jombang Bayu Pancoroadi, ST, MT melalui Kabid Bina Marga Agung Setiaji menegaskan bahwa proyek peningkatan jalan tersebut masuk kategori pekerjaan prioritas mengingat kondisi jalan sebelumnya sangat memerlukan penanganan.

“Ruas Mojolegi–Panglungan sudah mengalami penurunan kualitas di beberapa segmen. Karena itu peningkatan ini kita dorong agar segera selesai dengan hasil terbaik,” ujar Agung.

Proyek Hotmix Mojolegi–Panglungan Resmi Berjalan, PUPR Ingatkan Kontraktor Tidak Abaikan Kualitas


Agung juga menekankan kepada kontraktor agar setiap tahapan dilakukan sesuai spesifikasi. Mulai dari penyiapan badan jalan, pengaturan kepadatan, hingga ketebalan hotmix yang harus mengikuti dokumen kontrak yang telah disepakati.

“Kami tidak ingin ada pengerjaan yang melewati standar teknis. Semua harus memenuhi ketentuan karena ini menyangkut kepentingan masyarakat luas. Kalau ada kekurangan, pasti kami beri catatan dan minta diperbaiki,” lanjutnya.

Warga Sambut Baik Perbaikan Jalan

Mulainya pengerjaan proyek ini membawa harapan baru bagi masyarakat. Jalur Mojolegi–Panglungan dikenal sebagai salah satu akses penting karena menghubungkan permukiman dengan pusat aktivitas ekonomi di Mojoagung.

Seorang warga yang tinggal tak jauh dari lokasi menyampaikan rasa syukur karena akhirnya jalan tersebut mendapat perhatian pemerintah.

“Kerusakannya sudah lama mengganggu. Banyak pengendara harus mengurangi kecepatan karena jalan berlubang. Dengan diperbaiki seperti ini, kami berharap bisa lebih aman dan nyaman,” tutur warga tersebut.

Warga lainnya menambahkan bahwa perbaikan ini penting bagi aktivitas anak-anak sekolah dan pedagang yang setiap hari melewati jalur tersebut.

Pemerintah Targetkan Dampak Ekonomi Lebih Besar

Dinas PUPR Kabupaten Jombang berharap proyek ini tidak hanya memperbaiki fisik jalan, tetapi juga berdampak pada peningkatan mobilitas masyarakat. Dengan konektivitas yang lebih baik, kegiatan perdagangan, distribusi barang, dan layanan publik diharapkan semakin lancar.

Proyek peningkatan ruas Mojolegi–Panglungan ini ditargetkan selesai tepat waktu dengan kualitas yang bisa dinikmati masyarakat dalam jangka panjang. Pemerintah menegaskan bahwa seluruh tahapan pekerjaan tetap berada dalam pengawasan untuk memastikan hasil akhir sesuai harapan.

{Cak Loem}

Baca Juga

dibaca

Post a Comment

Hi Please, Do not Spam in Comments

Lebih baru Lebih lama