Hari Bela Negara 2025, Kabupaten Jombang Terima Piagam Penghargaan dari Gubernur Jawa Timur

Hari Bela Negara 2025, Kabupaten Jombang Terima Piagam Penghargaan dari Gubernur Jawa Timur
Dok, foto; Hari Bela Negara 2025, Kabupaten Jombang Terima Piagam Penghargaan dari Gubernur Jawa Timur. Bupati Jombang, H. Warsubi, SH, M.Si, menerima langsung piagam penghargaan.

MSRI, JOMBANG - Pemerintah Kabupaten Jombang kembali menorehkan prestasi membanggakan di tingkat Provinsi Jawa Timur. Pada peringatan Hari Bela Negara ke-77 Tahun 2025 yang digelar di Surabaya, Kabupaten Jombang menerima Piagam Penghargaan dari Gubernur Jawa Timur atas capaian kinerja dalam Evaluasi Pelaporan Aksi Terpadu Penanganan Konflik Sosial.

Penghargaan tersebut diserahkan secara resmi usai pelaksanaan upacara peringatan Hari Bela Negara tingkat Provinsi Jawa Timur dengan tema “Teguhkan Bela Negara untuk Indonesia Maju”. Bupati Jombang, H. Warsubi, SH, M.Si, menerima langsung piagam penghargaan sebagai bentuk apresiasi atas komitmen dan konsistensi Pemkab Jombang dalam menjaga stabilitas sosial serta menangani berbagai potensi konflik di tengah masyarakat.

Dalam piagam penghargaan tersebut, Kabupaten Jombang dinilai berhasil menunjukkan kinerja terukur dan implementatif dalam menjalankan program penanganan kon flik sosial secara terpadu. Capaian ini merupakan hasil dari sinergi lintas sektor, mulai dari unsur pemerintah daerah, aparat keamanan, hingga peran aktif masyarakat.

Hari Bela Negara 2025, Kabupaten Jombang Terima Piagam Penghargaan dari Gubernur Jawa Timur

Hari Bela Negara 2025, Kabupaten Jombang Terima Piagam Penghargaan dari Gubernur Jawa Timur


Berdasarkan hasil evaluasi, Pemkab Jombang telah memiliki Rencana Aksi Terpadu yang jelas dan berkelanjutan, disertai koordinasi antarlembaga yang solid serta pelaksanaan aksi nyata di lapangan. Pendekatan yang diterapkan tidak hanya bersifat reaktif, tetapi juga proaktif dan preventif, dengan mengedepankan deteksi dini, dialog terbuka, dan penyelesaian konflik berbasis musyawarah.

Pengelolaan konflik sosial di Kabupaten Jombang dinilai mampu menciptakan keharmonisan sosial melalui manajemen konflik yang baik dan terstruktur. Proses identifikasi, pengelolaan, hingga penyelesaian perselisihan dilakukan secara konstruktif dengan menitikberatkan pada analisis akar masalah, komunikasi efektif, serta penerapan strategi kolaboratif demi mencapai solusi yang saling menguntungkan (win-win solution).

Keberhasilan tersebut juga tidak lepas dari prinsip pelibatan semua pihak, di mana masyarakat diberi ruang untuk menyampaikan aspirasi, didengar, dan dihargai dalam setiap proses penyelesaian masalah sosial. Selain itu, evaluasi berkelanjutan dilakukan sebagai upaya pembelajaran agar penanganan konflik di masa depan semakin matang dan responsif.

Hari Bela Negara 2025, Kabupaten Jombang Terima Piagam Penghargaan dari Gubernur Jawa Timur


Bupati Jombang menyampaikan bahwa penghargaan ini menjadi motivasi bagi jajaran Pemkab Jombang untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan publik, memperkuat koordinasi lintas sektor, serta menjaga kondusivitas daerah sebagai bagian dari implementasi nilai-nilai bela negara di tingkat lokal.

“Bela negara tidak hanya diwujudkan melalui pertahanan fisik, tetapi juga melalui upaya menjaga persatuan, ketertiban, dan keharmonisan sosial di tengah masyarakat,” demikian semangat yang tercermin dalam capaian tersebut.

Dengan diraihnya penghargaan ini, Kabupaten Jombang diharapkan dapat menjadi contoh praktik baik (best practice) dalam penanganan konflik sosial di Jawa Timur, sekaligus memperkuat peran pemerintah daerah dalam menjaga stabilitas sosial sebagai fondasi pembangunan yang berkelanjutan.

{Cak Loem}

Baca Juga

dibaca

Post a Comment

Hi Please, Do not Spam in Comments

Lebih baru Lebih lama