MSRI, MALANG - Stadion Gajayana di Kota Malang menjadi saksi kemeriahan pembukaan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) IX Jawa Timur. Ajang yang mempertemukan lebih dari 22.000 atlet dari seluruh penjuru Jawa Timur ini resmi dimulai, membawa semangat besar untuk mencetak bintang-bintang olahraga baru. Sabtu malam (28/6/2025).
Ketua KONI Jatim Muhammad Nabil menyampaikan, jumlah total peserta secara keseluruhan yang hadir dan ikut dalam ajang ini ialah 22.283. “Dan ini hampir separuh pesertanya PON, karena PON tidak sampai segitu jumlahnya kita sangat banyak dan mudah-mudahan memberikan hasil yang terbaik untuk Porprov,” jelas Nabil.
Dengan mengambil tema ‘Dari Jawa Timur untuk Indonesia Menuju Prestasi Dunia’, Nabil mengungkapkan, ajang Porprov ke-IX Tahun 2025 kali ini mempertandingkan Cabang Olahraga (Cabor) sejumlah 63 Cabor dengan 86 disiplin cabor yang ada, berikut tambahan cabor jenis ekhibition.
“Prestasi kita dari 418 atlet yang mendapatkan medali emas dan perak di Pon Sumut, itu adalah alumni tiga Porprov dari tahun 2019, 2022, dan 2023. Ada jenjang konsistensi prestasi dari mereka, sehingga kami yakin bahwa Porprov adalah ruang yang sangat strategis untuk rekrutmen dan melakukan seleksi,” ungkap Nabil.
Ajang Porprov yang kembali digelar ini, menurut Nabil, tentu ada rekor-rekor baru yang akan dicatat oleh atlet-atlet sebagai alat ukur prestasi mereka.
“Di Renang itu sudah ada delapan rekor yang tercatat di rekor Porprov. Yang lain belum terdata, terinformasikan, berapa cabor, berapa-berapa upaya baru. Semua cabor maupun pertandingan, merupakan ruang untuk menampung mereka para atlet yang belum tercover di olimpiade, tapi paling tidak sudah ada prestasi mereka untuk menjalankan kemampuannya,” ujar Nabil.
Ia menuturkan, hampir setiap cabor diikuti banyak atlet baru yang merupakan atlet masih usia sekolah sehingga ada orang tua yang selalu mendampingi.
“Cabor yang ada atlet baru pasti anak-anak sekolah yang didampingi oleh orang tuanya. Artinya ada semangat baru, jadi kalau pesertanya itu 22.283 itu hampir separuh diantaranya orang tua atau keluarga yang mendampingi atlet-atlet kita semua. Jadi dengan jumlahnya ini diharapkan dapat memenuhi target kita untuk mengantarkan atlet Jawa Timur menuju prestasi tingkat dunia,” tutur Nabil.
Berlangsung Meriah
Pada pembukaan Porprov Jatim ke-IX Tahun 2025 yang diadakan di Gor Gajayana Kota Malang tersebut, acara berlangsung sangat meriah dengan berbagai hiburan dan bintang tamu, seperti Arlida Putri, Cak Percil, Gildcoustic, Cak Sodiq, Vinoqi Entertainment, hingga, tampilan mulai dari Marching Band SMA Negeri 1 Taruna Madani, pesta kembang api, dan drone show dengan 150 sampai 200 unit drone.
Saat ditemui usai pembukaan, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyampaikan, opening ceremony ini berlangsung meriah karena menghadirkan berbagai tampilan dan hiburan.
“Kta bisa menyaksikan bagaimana pentas budaya secara kolosal dan kontemporer bisa memberikan referensi dan seluruh pembukaan yang dilakukan Pemkot Malang dalam pembukaan Porprov kali ini. Untuk itu Pemprov Jatim menyampaikan terima kasih, kepada Pak Wali Kota Malang, bahwa sinergi di Kota Malang, bisa memberikan referensi gaya dan budaya yang luar biasa,” ucap Khofifah.
Menurutnya, ketika budaya itu dibangun bersama dengan olahraga, hal tersebut akan menjadi bagian dari ikhtiar untuk bisa menjadikan olahraga sebagai salah satu sumber ekonomi.
“Dan salah satu dari empat sukses itu memang adalah sukses di bidang ekonomi. Nanti penutupan akan dilaksanakan di Kabupaten Malang, tapi bahwa kegiatan ini akan dilaksanakan di Kota Malang, di Kota Batu. Jadi, penyelenggaraannya dilakukan di Malang Raya, maka mohon doanya mudah-mudahan berjalan lancar aman dan sukses,” tutur Khofifah.
Wanita pertama yang memimpin Provinsi Jawa Timur ini berharap, melalui ajang Poprov Jatim ke-IX Tahun 2025 semoga menjadi ruang bagi para atlet untuk mengasah kemampuan mereka menuju prestasi nasional hingga dunia.
{ Nit }
Dinas KOMINFO JATIM
dibaca
إرسال تعليق